Sabtu, 03 Juni 2017

Contoh Tiga Penutup Jendela dan Fungsinya

Salah adegan vital dalam kesehatan sebuah rumah ialah jendela. Khusus untuk tempat beriklim tropis yang panas dan lembab ibarat di Indonesia, jendela sebaiknya dilengkapi dengan ventilasi sebagai media perputaran udara dalam ruangan. Selain itu, jendela juga memerlukan penutup lain, baik untuk melindungi adegan dari jendela itu sendiri maupun untuk melindungi ruangan. Fungsi Pelindung Jendela sangat banyak, antara lain:
  • menahan sinar matahari langsung
  • sebagai keluar masuk atau perputaran udara dalam ruangan
  • menahan abu supaya tidak masuk ruangan
  • membuat teduh suasana
  • menahan tempias air hujan
Meski demikian, sampai kini muncul istilah-istilah gres yang kadang kurang kita pahami sehingga pemakaiannya sering tumpang tindih (overlapped) satu dengan yang lainnya. Tiga di antara istilah-istilah tersebut akan kami bahas di sini. 

1. Kisi-Kisi

Kisi-kisi pagar tangga vertikal/bar
Kisi-kisi pagar vertikal/bar (Foto:
Full kisi-kisi, Niseko Look Out Cafe, Hokaido, Jepang (Foto: Jendela Jalusi
Jendela Jalusi
Di Australia dan sekitarnya, jalusi lebih dikenal sebagai louver atau louvre. Bentuk louver ini di Indonesia disebut "jendela nako", tipe jendela yang nge-trend pada masa 80-an yang namanya mengacu pada nama perusahaannya N. V. Appleton dan Co. (NACO) yang berasal dari Australia.

3. Blind

Di Indonesia dipadankan dengan kerai. Kerai atau blind ditujukan untuk penghalang pandangan atau sinar. Blind nampaknya sudah kaprah dipakai untuk semua jenis yang berafiliasi dengan aksesoris jendela. Jalusi dan shade jendela pun seringkali disalahpahami dengan dikategorikan sebagai blind. Walaupun shade dengan blind memiliki fungsi serupa yaitu melindungi dari sinar matahari, keduanya berbeda.

Blind berbahan kayu
Blind berbahan kayu (BaliBlinds.Com)
shade jendela
Solar Shade, pelindung dari sinar matahari
Shade terbuat dari materi tunggal utuh atau banyak materi yang dianyam menjadi satu lembaran utuh yang digulung ke arah atas jendela dan ditarik ke bawah untuk membentangnya. Shades bersifat opaque (buram) dan didesain sesuai ukuran jendela. Blinds atau kerai terdiri dari bilah-bilah panjang berbahan tunggal, yang dirangkai secara vertikal maupun horizontal. Blind lebih tidak tembus cahaya daripada shade.


Demikian ulasan singkat mengenai ornamen jendela dan fungsinya. Mudah-mudahan memperjelas pemahaman wacana ketiga istilah di atas. Jika bermanfaat dan menambah pengetahuan Anda, silakan share dengan tombol Google+ atau Facebook di bawah ini. ?

Artikel Terkait

Contoh Tiga Penutup Jendela dan Fungsinya
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email